LAMFI Gelar 3rd Annual Scientific Meeting & Anniversary, Sekaligus Launching Dua Layanan Akreditasi Baru: LAFARSIL dan LAFARSI

LAMFI Gelar 3rd Annual Scientific Meeting & Anniversary, Sekaligus Launching Dua Lembaga Akreditasi Baru: LAFARSIL dan LAFARSI Yogyakarta – Lembaga Akreditasi Mutu Fasilitas Yankes Indonesia (LAMFI) menyelenggarakan 3rd Annual Scientific Meeting & Anniversary pada Sabtu, 26 Juli 2025, bertempat di Yogyakarta. Acara ini menjadi momen penting tidak hanya sebagai ajang refleksi dan penguatan peran akreditasi dalam peningkatan mutu layanan kesehatan, tetapi juga sebagai tonggak bersejarah dengan diluncurkannya dua lembaga akreditasi baru di bawah naungan LAMFI. Ketua Umum LAMFI, dr. Makky Zamzami, MARS, secara resmi meluncurkan LAFARSIL (Lembaga Akreditasi Fasilitas Rujukan Transfusi dan Laboratorium) serta LAFARSI (Lembaga Akreditasi Fasilitas Rumah Sakit Indonesia). Keduanya hadir sebagai respon terhadap kebutuhan spesifik sistem layanan kesehatan nasional dalam meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di bidang transfusi darah, laboratorium, dan rumah sakit. Peluncuran ini turut diresmikan bersama Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr. Azhar Jaya, S.H., SKM, MARS. Apresiasi atas langkah progresif LAMFI dalam memperluas cakupan layanan akreditasi yang selaras dengan agenda transformasi sistem kesehatan nasional pungkasnya Sementara itu, dr. Makky Zamzami menegaskan bahwa kelahiran dua lembaga akreditasi ini merupakan bagian dari visi besar LAMFI dalam memperkuat infrastruktur mutu layanan kesehatan nasional. “Dua lembaga akreditasi ini lahir dari semangat profesionalisme, integritas, dan komitmen tinggi terhadap peningkatan mutu layanan kesehatan bangsa. Kami berharap, kehadiran LAFARSIL dan LAFARSI dapat menjadi katalisator dalam menciptakan fasilitas kesehatan yang unggul, adaptif terhadap perubahan, dan berorientasi pada keselamatan pasien,” ungkap dr. Makky. Annual Scientific Meeting tahun ini mengusung tema “Tiga Tahun Komitmen Akreditasi LAMFI: Transformasi Digital Dalam Peningkatan Mutu, SDM, dan Keselamatan Pasien di Fasyankes”, Rangkaian kegiatan ilmiah menghadirkan narasumber nasional dan praktisi kesehatan dari berbagai sektor, membahas topik-topik strategis terkait akreditasi, digitalisasi mutu, penguatan kompetensi SDM fasyankes, hingga sistem keselamatan pasien berbasis teknologi. Acara ini diikuti ratusan peserta dari seluruh Indonesia, termasuk pimpinan, klinik, laboratorium, surveyor, akademisi, dan dinas kesehatan daerah. Acara ini juga menjadi momen evaluasi tahunan dan konsolidasi strategi LAMFI dalam mendukung capaian tujuan pembangunan kesehatan nasional, sekaligus membangun kolaborasi aktif lintas sektor. Dengan diluncurkannya LAFARSIL dan LAFARSI, LAMFI menegaskan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam membangun pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, dan berkelanjutan.

Divisi Media dan Publikasi LAMFI

8/1/20251 min read

LAMFI Gelar 3rd Annual Scientific Meeting & Anniversary, Sekaligus Launching Dua Layanan Akreditasi Baru: LAFARSIL dan LAFARSI

Yogyakarta – Lembaga Akreditasi Mutu Fasyankes Indonesia (LAMFI) menyelenggarakan 3rd Annual Scientific Meeting & Anniversary pada Sabtu, 26 Juli 2025, bertempat di Yogyakarta. Acara ini menjadi momen penting tidak hanya sebagai ajang refleksi dan penguatan peran akreditasi dalam peningkatan mutu layanan kesehatan, tetapi juga sebagai tonggak bersejarah dengan diluncurkannya dua lembaga akreditasi baru di bawah naungan LAMFI.

Ketua Umum LAMFI, dr. Makky Zamzami, MARS, secara resmi meluncurkan LAFARSIL (Layanan Akreditasi Fasilitas Rujukan Transfusi dan Laboratorium) serta LAFARSI (Layanan Akreditasi Fasilitas Rumah Sakit Indonesia). Keduanya hadir sebagai respon terhadap kebutuhan spesifik sistem layanan kesehatan nasional dalam meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di bidang transfusi darah, laboratorium, dan rumah sakit.

Peluncuran ini turut diresmikan bersama Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr. Azhar Jaya, S.H., SKM, MARS. Apresiasi atas langkah progresif LAMFI dalam memperluas cakupan layanan akreditasi yang selaras dengan agenda transformasi sistem kesehatan nasional pungkasnya

Sementara itu, dr. Makky Zamzami menegaskan bahwa kelahiran dua layanan akreditasi ini merupakan bagian dari visi besar LAMFI dalam memperkuat infrastruktur mutu layanan kesehatan nasional.

“Dua layanan akreditasi ini lahir dari semangat profesionalisme, integritas, dan komitmen tinggi terhadap peningkatan mutu layanan kesehatan bangsa. Kami berharap, kehadiran LAFARSIL dan LAFARSI dapat menjadi katalisator dalam menciptakan fasilitas kesehatan yang unggul, adaptif terhadap perubahan, dan berorientasi pada keselamatan pasien,” ungkap dr. Makky.

Annual Scientific Meeting tahun ini mengusung tema “Tiga Tahun Komitmen Akreditasi LAMFI: Transformasi Digital Dalam Peningkatan Mutu, SDM, dan Keselamatan Pasien di Fasyankes”, Rangkaian kegiatan ilmiah menghadirkan narasumber nasional dan praktisi kesehatan dari berbagai sektor, membahas topik-topik strategis terkait akreditasi, digitalisasi mutu, penguatan kompetensi SDM fasyankes, hingga sistem keselamatan pasien berbasis teknologi. Acara ini diikuti ratusan peserta dari seluruh Indonesia, termasuk pimpinan, klinik, laboratorium, surveyor, akademisi, dan dinas kesehatan daerah.

Acara ini juga menjadi momen evaluasi tahunan dan konsolidasi strategi LAMFI dalam mendukung capaian tujuan pembangunan kesehatan nasional, sekaligus membangun kolaborasi aktif lintas sektor.

Dengan diluncurkannya LAFARSIL dan LAFARSI, LAMFI menegaskan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam membangun pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, dan berkelanjutan.